- Pastikan jerawat yang akan di pencet mempunyai ciri-ciri: memiliki nanah berwarna putih atau kuning di tengahnya. Itu menandakan bahwa jerawat siap untuk dipencet.
- Saat yang paling baik untuk memencet jerawat adalah setelah mandi. Pada saat itu permukaan kulit masih lembut, tapi bukan berarti memencet jerawat saat kulit dalam keadaan kering tidak berhasil.
- Lakukan disinfektan pada jarum yang akan digunakan dengan alkohol. Jarum jahit bisa dijadikan alternatif karena jarum jahit memiliki ujung yang tajam dan sangat kuat
- Pastikan jarum yang digunakan bersih, tidak berkarat.
- Dengan lembut tusuk permukaan jerawat dengan jarum
- Ambil 2 helai tissue dan bungkus ke dua jari telunjuk dengan tissue
- Pencet jerawat dengan lembut. Jangan dipaksakan, isi jerawat akan keluar dengan sendirinya bila jerawat itu memang telah siap untuk dipencet. Jika isinya tidak keluar tinggalkan saja. Berhenti jika mulai keluar cairan bening atau darah.
- Bersihkan cairan yang keluar dengan tissue dan oleskan obat jerawat.
- Menjauhlah dari kaca cermin, mengganggu jerawat yang luka hanya akan memperparah bekas luka.
Silahkan dicoba, semoga bermanfaat.
Penting :
Sangat penting untuk membiarkan jerawat yang sangat sakit dan memerah (jerawat batu/cysts) tidak tersentuh tangan. Jangan juga berusaha untuk memencetnya. Lebih baik konsultasikan ke dokter dermatologis untuk pengobatan lebih lanjut atau melakukan suntik cortisone untuk mengempiskan jerawat.
Dari berbagai sumber